Jumat, 22 Juli 2011

TENTANG SURAT AL-BAQOROH


TENTANG SURAT AL-BAQOROH

Surat Al-Baqoroh adalah awal dari surat-surat yg diturunkan di Madinah. Al-Baqoroh merupakan surat yg paling panjang dalam Al-Quran yg terdiri dri 286 ayat. Didalamnya terdapat ayat yg paling panjang dan memuat sebab-sebab turunnya ayat tentanng 80 bintang lebih. Tenggang waktu nya antara satu bintang dengan bintang yg lainnya selama 9 tahun.
Dalamsurat Al-Baqoroh di sebutkantentang perpindahan kiblat, puasa ramadhan, dan perang pertama dalam islam. Ayat2 surat Al-Baqoroh turun pada awal tahun kedua hijrah. Dalam surat Al-Baqarah juga terdapat ayat pamungkas yg turun pada akhir tahun kesepuluh Hijrah,dan ada juga ayt2 yg turun antara tahun kedua dengan tahun kesepuluh hijrah.



Surat Al-Baqarah memuat sifat2 yg paling sempurna, yg harus diteladani oleh kaum muslimin.
Dalam Surat Al-Baqarah jg di jelas kan tentang perdebatan kaum musyrikin,sifat2 org2 munafik, pejelasan bahwa Al-Quran itu mukjizat dari Allah yg tidak boleh di tentang.
Dalam surat Al-Baqarah di sebut tentang kondisi2 umat terdahulu yg mengikuti para rasul.
Dalam surat Al-Baqarah di paparkan tentang syariat2 islam secara rinci dan disebutkan jg tentang beberapa kewajiban agama yg harus di laksanakan oleh org2 mukhalaf seperti sholat, puasa, zakat dan haji.
Dalam surat Al-Baqarah bnyak dijelaskan tentang halal dan haram dan sebagian tentang aturan rumah tangga dalam islam seperti cerai, iddah (masa penantian), radha (persusuan), dan hak-hak  suami steri
Dalam surat Al-Baqarah disebutkan tentang kaedah2 dalam ber-muamalat dan perjanjian,mengharamkan riba, dan mengingatkan tentang dalil2 keesaan Allah baik dalam jiwa manusia itu sendiri maupun di jagat raya.
Di akhir surat Al-Baqarah di jelaskan tentang orang2 yg memenuhi seruan islam agar memeluk agama islam dan menjelaskan tentang apa yg di harapkan oleh mereka baik utk kehidupan dunia maupun akhirat.


penyakit hati


Riya’

Rasulullah bersabda:

“Barangsiapa dari umat ini mengerjakan amal akhirat untuk dunia, maka di akhirat nanti ia tidak mendapat bagian”. (HR.Imam Ahmad)

Hadist lain:

“Barangsiapa berhias diri dengan amal akhirat padahal dia tidak mengendaki dan mencarinya, maka ia dikutuk oleh penduduk langit dan bumi”. (HR.Thabrani)

“Allah tidak akan menerima satu amal yang di dalamnya terdapat riya’ seberat biji khardal”. (symbol bagi benda yang paling kecil)

Marah

“Marah itu dari syetan, syetan diciptakan dari api. Air dapat memadamkan api. Maka dari itu, apabila salah seorang diantara kamu marah hendaklah mandi,” (HR.Ibn ‘Asakir)

Firman Allah SWT
“Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku jika kamu marah, maka Aku akan ingat kepadamu. Bila engkau marah, aku tidak membinasakanmu.”

Ghibah (Bergunjing)

Firman Allah:

“Dan janganlah sebahagian kamu bergunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati?” (QS.Al-Hujarat :12)

Rasulullah bersabda:

“Jauhilah oleh kalian menggunjing sebab menggunnjing itu lebih berat daripada berzina. Seseorang terkadang berzina lalu bertaubat, maka Allah menerima taubatnya. Sedangkan orang yang menggunjing tidak akan diampuni-Nya hingga orang yang digunjing mengampuni,” (HR.Ibn Abi Dunya)


Beragam istikharahdan penggunaannya yg pantas:


Beragam istikharahdan penggunaannya yg pantas:

  1. Istikhoroh melalui doa
Maksudnya disini memohon yg terbaik dari Allah SWT,dengan menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT. Istikharah melalui doa adalah prioritas utama sebelum seseorang melakukan bahkan langkah terkecil sekalipun, ia sebaiknya memulai nya dengan berdoa
Istikharah melalui doa meliputi:



1.memuji dan menganggungkan Allah SWT, seiring dengan ketundukan     dan kerendahan hati    terhadap-Nya

2. memhon kebutuh2an dari zat Allah SWT

3. memiliki prasangka yg baik tentang Allah SWT,bahwa Allah SWT menyukai apa yg baik bagi hamba2-Nya

Namun hal paling penting adalah bahwa dengan beristikharah melalui doa, seseorang akan memiliki kedamaian pikiran dan tekad yg teguh ketika melakukan sesuatu.

  1. Istikharah dengan meminta nasihat dri orang lain
Ketika seseorang butuh utk meraih apa yg benar2 terbaikutk nya iya meminta nasihat dari org2 yg beriman yg memiliki kemampuan untuk memberikan nasihat kepadanya

  1. Istikharah Spritual
Istikharah ini dilaksanakan setelah meminta nasihat dari orang lain setelah pemanfaatan intelektualitasnya tidak membawa hasil apa2. pada saat2 seperti ini org tsb dapat menyelami hati nya dan melalui riset jiwa nya ia dapat memahami jalan apakah yg lebih baik untuk ia ikuti sesuai dengan jiwanya, hal ini dapat menjadi jawaban bagi istikharah nya dan dgn kepastian dan kepuasan, ia dapat melanjutkan rencana2 nya.

  1. istikharah melalui Alquran
jika seseorang telah berdoa utkamemohon yg terbaik, dan setelah melalui proses berpikir serta meminta nasihat orang2 lain masih belum mampu menentramkan pikirannya,maka ia di bolehkan untuk merujuk Alquran demi menghilangkan keragu-raguan, dan memohon yg terbaik.

  1. Istikharah melalui tasbih
Inidilakukan apabila jika seseorang telah berdoa ke pada Allah SWT dan setelah melalui proses berpikir keras serta meminta nasihat dri orang lain ia masi dalam kondisi kebingungan.







           



Anjuran Islam Untuk Wanita Muslim

Anjuran Islam Untuk Wanita Muslim

  1. Menahan Pandangan dan senantiasa menutup Aurat
Firman Allah:
“Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan mukmin hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali (yang biasa) nampak dari pada nya”
(QS: AN-Nuur : 31)












  1. Tidak melembut-lembutkan suara dalam berbicara untuk menarik perhatian laki-laki.
Allah berfirman:
“Janganlah kamu melembutkan ucapan sehingga menimbulkan keinginan pada orang yg ada penyakit dalam hatinya dan ucapkanlah perkataan yg baik-baik. Dan hendaklah kamu tinggal dirumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah dahulu…” (QS: Al-Ahzab : 32-33)

  1. Tidak berdua-duaan di tempat sepi bersama laki-laki bukan muhrim.
Ketika laki-laki dan perempuan berdua-duan di tempat sepi, terkadang syetan menjerumuskan keduanya sehingga terjadi suatu perbuatan yg tidak terpuji dan setelah itu tak berguna lagi penyesalan..
Rasulullah SAW bersabda:
“Janganlah seorang laki-laki dengan seseorang perempuan berada di tempat sepi kecuali bersama muhrim” (HR. Bukhari)

  1. Tidak memakai wangi-wangian atau parfum ketika keluar rumah
Karena Allah telah meletakkan daya pikat perempuanterhadap laki-laki pada gerakan dan cara berbicaranya, demikian juga pada aroma tubuhnya. Apalagi ia memakai parfum yg menarik, kemudian beerjalan melewati laki-laki, maka aroma parfum tersebut akan menggerakkan nafsu birahi yg ada di hati laki-laki.
Maka dari itu Rasulullah SAW memerintahkan kepada para permpuan agar  tidak memakai wangi-wangian jika merekahendakkeluar rumah, sekalipun berangkat ke mesjid.

Rasulullah SAW bersabda:

“Apabila salah seorang kamu (para perempuan) pergi kemesjid, maka janganlah ia menyentuh wangi-wangian” (HR Muslim)

“Perempuan apabila memakai wangi-wangian lalu melewati majelis, maka ia sama seperti perempuan pezina.” (HR. At-Tirmidzi)






  1. Tidak berpergian sendirian jika kepergiannya memakan waktu yang lama dan jauh
Rasulullah SAW bersabda:

“Tidak boleh bagi seorang perempuan yg beriman kepada Allah dan hari akhir berpergian untuk perjalan tiga hari lebih kecuali di temani ayahnya, atau saudara laki-laki nya, atau suaminya atau anak laki-laki nya atau muhrim nya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Hal ini di maksudkan agar perempuan terjaga keselamatannya dari hal yg dapat membahayakannya..

Kamis, 14 Juli 2011

CINTA HAKIKI



CINTA HAKIKI

“Cinta hakiki dalah cinta yang tumbuh pada kedua pasangan ketika keduanya sama-sama berusaha untuk dapat menerima pasangannya, rela dengan apa yang ada padanya, bergaul dengan baik kepadanya, berusaha untuk membahagiakan dan mengetahui apa-apa yg disukai pasangannya, dan rela meninggalkan apa-apa yg disukai untuk mendapatkan keridhoan pasangan hidup nya, itulah yg di sebut dengan kebersamaan hakiki dalam hidup”

Perkawinan adalah suatu kehidupan dalam ikatan yg panjang, penuh dengan tanggungjawab yg besar, membutuhkan kesepahaman yang besar, dan kesabaran yg besar pula. Karena  itulah untuk dapat mengarungi kehidupan dalam suatu ikatan pernikahan dengan baik, engkau membutuhkan pasangan hidup yg sesuai dengan mu, baik dalam kecendrungan keinginan, kebiasaan, dan pandangan hidup. Engkau membutuhkan seorang suami yg dapat memikul tanggung jawab dan mampu mengambil suatu keputusan secara tepat.

Memilih pasangan hidup adalah permasalahan yang sangat penting, yang  harus dilakukan dengan sangat hati2, karena kebahagiaan dan penderitaan hidup manusia sangat bergantung kepadanya. Berapa banyak perempuan/ isteri yang menjadi penyebab penderitaan suaminya.

PAHALA YG DILIPAT GANDAKAN


PAHALA YG DILIPAT GANDAKAN

  1. Sholat di Mekkah Al-Mukharramah

Rasulullah Bersabda:

“Sholat di mesjidku lebih baik dari pada seribu kali sholat di tempat yg lain, kecuali di Masjidil Haram,dan sholat di Mesjid Haram lebih baik dari pada seribu kali sholat di tempat lain (HR. Ahmad)

Dalam riwayat lain disebutkan:’
“Sebaik-baik mesjid ( tempat sholat) bagi perempuan adalah di dalam rumah nya” (HR. Ahmad)

Sholat di Masjidil Haram 2 rakaat, pahalaha nya = 200 ribu rakaat. Atau setara dengan pahala sholat sunnah yg dilakukan selama 46 thn berturut-turut. Dan sholat 10 rakaat dalam 20 detik di tempat yg sama, pahalanya sama dengan sholat selama 230 thn/ =1jt rakaat.

Adapun bagi perempuan, melakukan sholat di rumahnya lebih baik dari pada sholat di Masjidil Haram dan Nabawi.

  1. Sholat Jumaat

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg membersihkan diri dan mandi pada hari Juma’at, lalu mulai pagi berbuat sesuatu yg bermanfaat-berjalan (menuju mesjid) dan tidak menggunakan kendaraan, lalu memilih posisi yg lebih dekat dengan imam, kemudian mendengarkan khutbah dan tidak berbicara, maka akan mendapatkan pahala puasa dan bangun malam selama satu tahun untuk setiap langkah nya” (HR. Abu Daud)

Pahala Sholat Jumaat dalam setiap langkah sama dengan pahala bangun malam dan puasa selama 1 thn. Perempuan yg mendorong suaminya dan anak2 nya untuk melaksanakan sholat juma’at dan menyegerakan diri menuju sholat tersebut, dia akan mendapatkan pahala yg sama.

  1. Sholat Jamaah

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa keluar dari rumahnya dalam keadaaan bersih (telah berwudhu) untuk melakukan sholat wajib, maka pahalanya sama dengan pahala orang yg melaksanakan Ibadah Haji yg sedang berikhram” (HR. Abu Daud)

Barangsiapa yg sholat Isya dan shubuh berjamaah, pahalanya sama dengan pahala bangun malam. Disamping itu, pahala sholat isya dan subuh berjamaah tersebut sama dengan melaksanakan Ibadah Haji. Bahkan seorang perempuan akan mendapatkan kedua pahala tersebut hanya dengan mendukung putra-puteri dan suaminya untuk  melakukan sholat Isya dan subuh berjamaah.

  1. Sholat di Mesjid Quba

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg membersihkan diri (berwudhu) di rumahnya, kemudian berangkat menuju Masjid Quba, lalu melaksanakan sholat di dalam nya, maka pahalanya sama dengan pahala melaksanakan umroh” (HR. Ibnu Majah)

Sholat dua rakaat di Masji Quba, pahalanya sama dengan pahala melaksanakan Umroh.

  1. Sholat Isyraq

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg melaksanakan sholat Shubuh berjamaah kemudian duduk menyebut nama Allah hingga matahari terbit, lalu sholat sebanyak dua rakaat, maka pahalanya samadengan pahala haji dan umroh secara sempurna, sempurna, sempurna (Rasulullah mengucapkan kata  “sempurna” sebanyak tiga kali)” (HR. At- Tirmidzi)

Sholat Isyraq yaitu sholat dua rakaat setelah matahari terbit, pahalanya sama seperti melaksanakan Haji dan Umroh secara sempurna.

  1. Sholat Dhuha

Rasulullah Bersabda:

“Dalam diri manusia terdapat tiga ratus enam puluh (360) sendi tulang. Maka, hendaknya dia bersedekah untuk setiap sendi itu dengan sedekah.” Para sahabat bertanya, “ Bagaimana dengan orang yg tidak mampu melakukan itu wahai Rasulullah?” Beliau bersabda”Membersihkan air ludah yg tercecer didalam mesjid dan menjauhkan sesuatu dari tengah jalan. Jika tidak dapat melakukannya, maka sholat dhuha sebanyak dua rakaat dapat menggantikannya.” (HR.Ahmad dan Abu Daud)

Orang yg melaksanakan sholat Dhuha akan mendapatkan pahala yg sangat besar, sama dengan bersedekah sebanyak 360 kali dalam sehari

  1. Sholat Sunnah yg Dilakukan Sendirian (sirr)

Rasulullah Bersabda:
“Sholat Sunnah yg dilakukan secara berturut-turut tanpa dilihat oleh org lain, sholatnya sama dengan sholat sunnah di tengah-tengah manusia sebanyak dua puluh lima kali” (HR. Al. Jami’)

Sholat sunnah yg dilaksanakan secara diam-diam (sirr)  pahalanya sama dengan sholat sunnah yg dilakukan secara berjamaah sebanyak 25 kali.

  1. Umroh di Bulan Ramadahan

Rasulullah Bersabda:

“Sesungguhnya pahala umroh di bulan Ramadhan sama seperti pahala engkau melaksanakan ibadah Haji atau melaksanakan Haji bersama ku.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Umroh dibulan Ramadahan pahalanya sama dengan melaksanakan ibadah haji bersama Rasulullah.

  1. Membaca Dzikir yg Pahalanya Dilipat Gandakan

    1. Tasbih

Tasbih yg dilipat gandakan bacaannya adalah:

“Subhanallah wa bihamdihi ‘adada khaqihi wa midada kalimatihi wa ridha nafsihi wa zinata ‘arsyihi”

Jika kalimat tasbih ini di baca sebanyak 3 kali, pahalanya sama dengan pahala yg di dapatkan oleh seluruh makhluk Allah di tambah dengan seluruh hiasan Arsy-Nya. Di samping itu jg dia akan mendapatkan keridhoan Allah.

    1. Istighfar

Bacaan istighfar yg dilipat gandakan adalah:

“Allahummaghfir li wa liwalidayya wa lil mu’minina wa lil mu’minat,wa lil muslimat, al ahya- I min hum wal amwat”

Membaca Istighfar ini, pahalanya sama dengan catatan amal perbuatan baik setiap orang mukmin laki-laki dan perempuan dan catatan amal perbuatan baik setiap muslim laki-laki dan perempuan.

  1. Sedekah Jariyah

Rasulullah Bersabda:

“Jika seseorang telah meninggal dunia, maka putuslah segala amal perbuatannya, kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yg bermanfaat, dan anak shaleh yg mendoakannya.” (H.R Muslim)

Sedekah jariyah dapat berupa memberika bantuan dalam pembangunan mesjid, rumah sakit atau tempat perlindungan atau tempat pendidikan anak-anak dengan tujuan agar mereka dapat menjalankan agama secara benar. Sedekah juga dapat memberi berupa memberi nasihat kepada orang lain agar patuh kepada Allah.

  1. Membantu memenuhi Kebutuhan Orang Lain

Rasulullah Bersabda:

“Berjalan dengan temanku untuk menyelesaikan suatu urusan tertentu, lebih aku sukai daripada beriktikaf di mesjid selama satu bulan.” (HR. Shahih At-Targhib)

Pahala membantu memenuhi kebutuhan orang lain, sama dengan pahala iktikaf satu bulan di dalam mesjid. Jika Anda membantu seorang sahabat dengan harta untuk menyelesaikan permasalahan yg sedang dihadapinya, atw membantu orang-orang lemah,orang miskin dan perempuan janda, maka Anda akan mendapatkan pahala yg begitu besar.

  1. Pekerjaan yg diniatkan Karena Allah

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg beranjak ketempat tidur dan dia berniat bangun malam untuk sholat, lalu kedua matanya terlelap hingga pagi hari, maka di tulis baginya apa yg telah di niatkan. Tidurnya merupakan sedekah dari Allah baginya.” (HR. An-Nisa’i)

Pekerjaan yg diniatkan karena Allah dapat berupa apapun,..seperti mncari nafkah untuk keluarga bagi para suami, dan melayani suami bagi isteri, dan memelihara anajk-anak dan isterinya dari kefakiran..

  1. Berjihad dengan Harta dan Jiwa

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg memberikan sarana untuk jihad fi sabilillah selama satu hari satu malam, maka pahalanya sama dengan puasa dan bangun malam selama satu bulan” (HR. Muslin dan An-Nisaa’i)

Allah mengutamakan jihad dengan harta dari pada jiwa. Pahalanya sama dengan puasa dan bangun malam selam satu bulan.

  1. Menghadiri Berbagai Pengajian, Pengajaran dan Ceramah-ceramah Agama

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg pergi kemesjid tidak berkeinginan sesuatu, kecuali untuk belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka pahalanya sama dengan orang yg melaksanakan haji secara sempurna.” (HR. Ath-Thabrani)

Menghadiri berbagai pengajian, pengajaran dan ceramah-ceramah agama pahalanya sama dengan melaksanakan haji secara sempurna.

  1. Melaksanakan Suatu Amal Perbuatan dengan Berbagai Niat

Semisal, ketika seorang istri menziarahi keluarga suami dengan niat karena Allah, dapat di gabungkan di dalamnya berbagai niat, seperti:
    1. untuk mencapai keridhoan Allah
    2. untuk mendapatkan keridhoan suami, karena keridhoan suami merupakan keridhoan Allah.
    3. Untuk bersilahturahmi
    4. Untuk saling bertukarhadiah dan saling mengasihi antara anggota keluarga.
    5. Membantu mereka disaat sakit, pahalanya sama sepertipahala menziarahi org yg sakit.
    6. Membantu memenuhi kebutuhan mereka.
    7. Untuk membahagiakan mereka
    8. Mengarahkan, menganjurkan agar bersabar pd saaat mendapat musibah atau penyakit.

Maka dengan niat-niat diatas pahalanya akan dilipatgandakan.

  1. Sabar Dalam Menghadapi Musibah

Rasulullah Bersabda:

“Orang yg ingin selamat di hari kiamat, menginginkan pahala seperti yg di berikan kepada orang yg ditimpa musibah. Walaupun, ketika di dunia kulit mereka dikuliti dengan gunting.” (HR. At-Tirmidzi)

Berlaku sabar dalam menghadapi setiap musibah yang datang, pahalanya sama dengan  masuk surga tanpa di hisap.

  1. Beramal Shaleh pada sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah

Rasulullah Bersabda:

“ Tidak ada hari-hari dimana amal shaleh di dalamnya lebih di senangi di sisi Allah melainkan hari-hari yg sepuluh ini.’ (HR.Al-Bukhari)

Pahala amal shaleh pada sepuluh hari bulan tersebut melebihi pahala jihad dengan harta dan jiwa.

  1. Puasa Arafah

Rasulullah Bersabda:

“Aku telah meminta kepada Allah agar membalas pahala puasa di hari arafah, dengan menghapus dosa-dosa selama setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya.’ (HR. At-Tirmidzi)

Pahala puasa arafah dapat mengahapus dosa-dosa selama setahun sebelum dan setelahnya.

  1. Pahala Muazzin

Rasulullah Bersabda:

“Dan dia (muazzin) mendapatkan pahala seperti pahala orang yg melaksanakan sholat bersamanya.’(HR. Ahmad)

Pahala yg diperoleh oleh seorang muazzin sama dengan pahala org yg sholat bersama-sama dengan nya, begitu juga dengan org yg menjawab adzan, maka barangsiapa yg menjawab adzan, dia mendapatkan pahala seperti pahala muazzin.

Seorang perempuan akan mendapatkan pahala seperti pahala muazzin apabila selalu menjawab adzan dari rumahnya. Karena perempuan akan lebih mendapat keutamaan untuk melaksanakan shalat di rumah dari pada di mesjid

  1. Mengunjungi Orang Sakit

Rasulullah Bersabda:

“Tidak ada bagi seorang muslim yg mengunjungi orang muslim (yg sedang sakit) di pagi hari, melainkan berdoa untuknya tujuh puluh ribu malaikat hingga sore hari. Dan jika mengunjunginya dimalam hari, maka tujuh puluh ribu malaikat akan berdoa untuknya hingga pagi hari, dan dia akan memiliki taman (kharif) di surga” (HR.At-Tirmidzi)

Jika seorang muslim mengunjungi orang sakit di pagi hari, maka 70 rbu malaikat akan bertasbih untuknya hingga sore hari. Demikian pula sebaliknya, jika dia mengunjungi di sore hari, maka 70 rbu malaikat akan bertasbih untuknya hingga pagi hari.

  1. Silaturahmi

Rasulullah Bersabda:

“Penyambung silaturahmi bukanlah orang yg membalas silaturahmi seseorang. Akan tetapi penyambung silaturahmi adalah orang yg menyambungkan kembali tali silaturahmi yang telah lama terputus.” (HR. Al-Bukhari)

Dengan mengunjungi kerabat dekat yg sudah lama tidak menyambung silahturahmi, maka seseorang akan mendapatkan pahala yg nilai nya sama dengan mengerkajan amal kebaikan selama 40 thn. Masing-masing amal tersebut akan tercatat di dalam Shahifah ( catatan amalnya)

  1. Pemberi Petunjuk dan Penolong kepada Jalan Keabaikan, Mendapat Pahala yg Sama dengan Pahala Pelakunya.

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg menciptakan suatu kebiasaan baik dalam islam, maka dia akan mendapatkan pahala kebaikan tersebut dan pahala orang-orang yg mengerjakan setelahnya.” (HR. Muslim)

Orang yg mengarahkan atau mengajak seseorang utk berbuat sholeh akan mendapatkan pahala yg sama dengan pahala pelakunya, seperti mengajak untuk membantu atw memberikan bantuan yg di gunakan di jalan Allah.

  1. Membaca Sholawat utk Nabi

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg bershalawat kepadaku, maka Allah akan memberikan rahmat kepadanya dengan shalawat tersebut sebanyak sepuluh kali.” (HR. Muslim)

Setiap shalawat mendapatkan pahala sebanyak sepuluh rahmat yg semisal dengan nya.

  1. Bangun Malam di Bulan Ramadhan dan Menghidupkan Sepuluh Malam Terakhir

Allah Berfirman:

“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu malam.” (QS. Al-Baqoroh : 97)

Pahala bangun malam di bulan ramdhan dan menghidupkan sepuluh malam terakhir dengan qiyamullail dan amal kebaikan lainnya akan mendapat pahala yg berlipat ganda.

  1. Menyebut Nama Allah Ketika Berada di Pasar

Rasulullah Bersabda:

“Barangsiapa yg memasuki sebuah pasar lalu mengucapkan:

La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumitu wa huwa hayyun la yamut, biyadihil khairu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir

Maka Allah akan menulis baginya beribu-ribu kebaikan. Tidak hanya itu, Allah juga akan menghapuskan beribu-ribu dosa yg dimilikinya. Bahkan Allah akan mengangkat derajat nya beribu2 derajat.” (HR. At-Tirmidzi)

Orang yg menyebut nama Allah ketika berada di pasar akan medapat pahala yg berlipat ganda, Karen pada saat itu kebanyakan manusia lupa kepada Allah.

  1. Membaca Surat Al-Ikhlas

Rasulullah Bersabda:

“Qul huwallahu ahad (katakanlah bahwa Allah itu satu)-surat Al-Ikhlas-,menyamai sepertiga Al-Qur’an.” (HR. Muslim)

Membaca surat Al-Ikhlas dengan benar sebanyak 3 x , lebih baik dari pada membaca keseluruhan Al-Qur’an dengan bacaan yg salah.
Pahalanya sama dengan org yg telah berkali-kali mengahatamkan Al-Quran..
Artinya orang yg membaca Al-Ikhlas sebanyak 3 kali dianggap telah menghatamkan Al-Quran.

  1. Berpuasa 6 hari pada bulan Syawal dan 3 hari pada ayyam al-bidh tgl : 13,14,15 bulan hijrah)

Barang siapa beerpuasa Ramadhan kemudian meneruskannya denga puasa enam hari di bulan syawal maka ia seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim)

Berpuasa tiga hari setiap bulan, pahalanya sama dengan berpuasa dan berbuka sepanjang tahun.” (HR. Ahmad)

Demikianlah hal nya dengan puasa sunnah yg lain
a.       puasa pda hari ‘asyura (org yg melaksanakannya akan di ampuni dosa-dosanya selama setahun)
b.      puasa setiap hari senin dan kamis (Allah akan menghapus keburukan2 org yg melaksanakannya’)





nisfu sya'ban

Suatu malam rasulullah salat, kemudian beliau bersujud panjang, sehingga aku menyangka bahwa Rasulullah telah diambil, karena curiga maka aku gerakkan telunjuk beliau dan ternyata masih bergerak. Setelah Rasulullah usai salat beliau berkata: "Hai A'isyah engkau tidak dapat bagian?". Lalu aku menjawab: "Tidak ya Rasulullah, aku hanya berfikiran yang tidak-tidak (menyangka Rasulullah telah tiada) karena engkau bersujud begitu lama". Lalu beliau bertanya: "Tahukah engkau, malam apa sekarang ini". "Rasulullah yang lebih tahu", jawabku. "Malam ini adalah malam nisfu Sya'ban, Allah mengawasi hambanya pada malam ini, maka Ia memaafkan mereka yang meminta ampunan, memberi kasih sayang mereka yang meminta kasih sayang dan menyingkirkan orang-orang yang dengki" (H.R. Baihaqi)
Seri ke-227, Kamis, 25 Oktober 2001

Tanya: Saya ingin menanyakan mengenai Nisfu Sya'ban apakah artinya dan apa yang sepatutnya kita lakukan pada malam Nisfu Sya'ban tersebut apakah ada hadisnya? Jazakumullah...

Dewi - Batam


Jawab:

Berkenaan dengan malam Nisfu (pertengahan) Sya'ban ada beberapa permasalahan yang patut diketahui: Tentang keutamaan malam ini, terdapat beberapa hadis yang menurut sebagian ulama sahih. Diantaranya hadis A'isyah: "Suatu malam rasulullah salat, kemudian beliau bersujud panjang, sehingga aku menyangka bahwa Rasulullah telah diambil, karena curiga maka aku gerakkan telunjuk beliau dan ternyata masih bergerak. Setelah Rasulullah usai salat beliau berkata: "Hai A'isyah engkau tidak dapat bagian?". Lalu aku menjawab: "Tidak ya Rasulullah, aku hanya berfikiran yang tidak-tidak (menyangka Rasulullah telah tiada) karena engkau bersujud begitu lama". Lalu beliau bertanya: "Tahukah engkau, malam apa sekarang ini". "Rasulullah yang lebih tahu", jawabku. "Malam ini adalah malam nisfu Sya'ban, Allah mengawasi hambanya pada malam ini, maka Ia memaafkan mereka yang meminta ampunan, memberi kasih sayang mereka yang meminta kasih sayang dan menyingkirkan orang-orang yang dengki" (H.R. Baihaqi) Menurut perawinya hadis ini mursal (ada rawi yang tidak sambung ke Sahabat), namun cukup kuat.


Dalam hadis Ali, Rasulullah bersabda: "Malam nisfu Sya'ban, maka hidupkanlah dengan salat dan puasalah pada siang harinya, sesungguhnya Allah turun ke langit dunia pada malam itu, lalu Allah bersabda: "Orang yang meminta ampunan akan Aku ampuni, orang yang meminta rizqi akan Aku beri dia rizqi, orang-orang yang mendapatkan cobaan maka aku bebaskan, hingga fajar menyingsing." (H.R. Ibnu Majah dengan sanad lemah).


Ulama berpendapat bahwa hadis lemah dapat digunakan untuk Fadlail A'mal (keutamaan amal). Walaupun hadis-hadis tersebut tidak sahih, namun melihat dari hadis-hadis lain yang menunjukkan kautamaan bulan Sya'ban, dapat diambil kesimpulan bahwa malam Nisfu Sya'ban jelas mempunyai keuatamana dibandingkan dengan malam-malam lainnya.


Bagaimana merayakan malam Nisfu Sya'ban? Adalah dengan memperbanyak ibadah dan salat malam dan dengan puasa, namun sebagaimana yang dilakukan Rasulullah, yaitu dengan secara sendiri-sendiri. Adapun meramaikan malam Nisfu Sya'ban dengan berlebih-lebihan seperti dengan salat malam berjamaah, Rasulullah tidak pernah melakukannya. Sebagian umat Islam juga mengenang malam ini sebagai malam diubahnya kiblat dari masjidil Aqsa ke arah Ka'bah.

Adapun apa yang sering dilakukan oleh sebagian umat Islam, yaitu Salat Malam Nisfu Sya'ban sebanyak 100 rakaat, ini tidak ada landasannya dan termasuk bid'ah. Syeikh Abdurrahman bin Ismail al-Muqaddisi telah mentahqiq masalah ini. Demikian juga tidak ada do'a khusus untuk malam nisfu Sya'ban, namun cukup dengan do'a-do'a umum terutama do'a yang pernah dilakukan Rasulullah. Jadi sangat dianjurkan untuk meramaikan malam Nisfu Sya'ban dengan cara memperbanyak ibadah, salat, zikir membaca al-Qur'an, berdo'a dan amal-amal salih lainnya.

Manusia Hanya Bisa Berencana


^_^

Assalamualaikum wr.wb
Manusia hanya bisa berencana, dan hanya Allah SWT yg menentukan..
Baik menurut kita, belum tentu baik menurut Allah..dan segala sesuatu nya balik lagi ke pribadi kita masing-masing yang harus belajar lebih IKHLAS terhadap sesuatu yg tidak kita inginkan, yang tidak bisa kita terima dari realita kehidupan yang kita hadapai..
Bukankah Allah telah menciptakan di dunia ini semuanya berpasang-pasangan; ada baik ada buruk, ada laki-laki ada perempuan, ada pintar ada yg bodoh, ada yang kaya ada yg miskin, ada saat berjumpa ada saat berpisah dan banyak lagi…semua itu bisa jadi pelajaran bagi kita sebagai makhluk yg paling sempurna di ciptakan oleh Allah di muka bumi agar kita tahu bahwa di dunia ini tujuan kita hanya beribadah dan bersujud kepada Allah..”Tidak akan Aku ciptakan jin dan manusia, kecuali untuk bersujud di hadapan-Ku”.
Memang berat bagi seseorang untuk menerima sesuatu yg tidak ia inginkan, apalagi dalam menghadapi perpisahan, baik itu di tinggal berpergian dengan jarak yg jauh dan waktu yg lama atau ditinggal untuk menghadap Allah SWT, namun dengan mengikhlaskan semua itu terjadi dan beranggapan bahwa semua itu hanya Allah Yang Maha Rencana, Allah Yang Menentukan dan Allah Yang Maha Memiliki apa yg ada di langit dan apa yg ada di bumi,  semuanya akan kembali kepada Allah, maka perasaan itu lambat laun akan bisa diterima.
Allah SWT telah banyak menguji keimanan orang-orang yg saleh apakah dia bisa menghadapi ujian tersebut apa tidak; seperti Nabi Ibrahim as yang rela mengorbankan anaknya untuk disembelih padahal sebelunya telah sekian lama ibrahim mendambakan seorang anak dan sangat ia sayangi, namun setelah anaknya Ismail lahir, ia harus di korbankan. Sepertri halnya juga Nabi Yusuf as yang di uji oleh Allah SWT dengan ketampanan dari godaan wanita Zulaikha..
Ikhlas dan hanya mengharapkan ridhoa Allah-lah membuat kita bisa mengerti untuk bisa menerima sesuatu yang tidak kita inginkan. Manusia hanya bisa berencana dan Allah-lah yang Maha Menentukan, baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah. Bagi orang tua terhadap anak, anak hanya merupakan titipan Allah yang harus di besarkan dengan penuh kasih sayang dan membekali nya dengan Iman, ini merupakan tanggunganjawab orang tua di hadapan Allah.
Kita harus melihat kembali, bahwa kehidupan manusia itu dari generasi-kegenerasi adalah meneruskan kebiasaan apa yg telah dilakukan oleh orang tua mereka, pertama mereka dilahirkan kemudian tumbuh menjadi remaja dan dewasa kemudian memiliki keluarga sendiri serta keturunan dan kemudian menjadi tua dan akan pasti menghadapi kematian. Jangan terlalu mencintai seseorang berlebihan karena suatu saat Allah akan mengambil rasa itu dari kita, jangan menyayangi sesuatu secara berlabihan karena suatu saat Allah akan mengambil rasa itu dari kita.
Apabila kita bisa memahami hal ini maka kita akan bisa menerimanya dengan Ikhlas apabila sesuatu yg tidak kita inginkan itu terjadi terhadap kita tanpa ada rasa menyesali. Dan kembali mengingat bahwa apa yg ada di langit dan bumi adalah kepunyaan Allah, tanpa terkecuali kita sebagai manusia.
Kita tidak bisa tahu rencana Allah SWT terhadap kita seperti apa kedepannya, krna itu hanya merupakan rahasia-Nya. Hari ini kita beranggapan dan berencana bahwa inilah yang terbaik buat kita, tapi ingat! Belum tentu menurut Allah. Semua yang kita miliki di dunia ini adalah titipan Allah, kepunyaan Allah yang semua nya itu mengandung makna-makna yang harus kita pahami sehingga kita bisa menjadi manusia yang selalu bersyukur atas apa yang dititipkan Allah kepada kita.
Ikhlas dalam menjalani kehidupan dan hanya mengharapakan ridho Allah, mudah2an bisa menjadikan kita orang-orang yg beruntung di jalan Allah. Hidup di dunia hanya sementara, akhirat lah kehidupan yang abadi yg telah di janjikan Allah SWT.